Tips Menghemat Pemberian Pakan Merpati

Taugitu.com, Pakan merupakan kebutuhan yang pokok bagi Merpati Hias (MH), baik yang berada pada kandang umbaran ataupun kandang baterai. Karena bagi MH yang berada dalam kandang, kebutuhan akan asupan nutrisi bergantung dari jenis pemberian pakan oleh sang peternak. Pakan yang mengandung banyak nutrisi, umumnya didapatkam dari jenis pakan yang berbeda, misalkan dari jagung sebagai sumber karbohidrat, kacang hijau, beras merah, voor, ataupun jenis biji-bijian lainnya. Namun untuk mendapatkan beberapa jenis pakan tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit, belum lagi jika kita memberikan pola makan yang salah terhadap MH.

Berikut ini adalah tips menghemat biaya pakan :

1. Berikan MH satu jenis pakan saja dalam satu kali pemberian pakan, hal tersebut untuk menghindari MH mengacak-acak pakan, dan hanya memilih jenis pakan yang disukainya saja. Kita dapat memberikan jenis pakan berbeda secara bergantian, pemberian jenis pakan yang beragam biasanya justru membuat MH menjadi manja, dan membuang makanan yang tidak disukainya.
2. Berikan pakan sesuai dengan porsi burung. Pemberian pakan yang banyak dan beraneka jenis, tidak menjamin kondisi fisik MH akan sehat, pemberian pakan yang ideal adalah seberat 30% perhari dari berat bobot tubuh MH.
3. Gunakan wadah pakan khusus, ada baiknya pemberian pakan MH menggunakan wadah khusus, seperti wadah anti tumpah dengan berat khusus agar pakan tidak tumpah karena diinjak oleh burung, untuk menghindari pakan terbuang percuma.  Bisa juga pipa paralon yang dibentuk secara khusus, atau menempatkan wadah pakan diluar kandang, dan membuat rongga yang memungkinkan kepala burung mengambil pakan diluar kandang. Hal ini lebih efisen karena pakan terhindar dari kotoran burung dan tidak akan tumpah.
4. Berikan pakan saat MH dalam kondisi lapar. Mengatur waktu pemberian pakan MH menjadikan pola makan burung menjadi teratur, selain itu dengan mengatur rentang waktu pemberian pakan juga memastikan burung dalam kondisi lapar dan nafsu makan burung dalam keadaan yang meningkat. 
5. Berikan nasi aking dan dedak. Nasi aking adalah nasi sisa yang telah dikeringkan, nasi mengandung banyak karbohidrat yang membantu mencukupi kebutuhan kalori dalam tubuh. Nasi aking tidaklah berbahaya, dan memililki harga yang murah dibandingkan jenis pakan lainnya. Untuk menjadikan nasi aking sebagai pilihan pakan, sebaiknya nasi aking direndam menggunakan air panas, kemudian tiriskan hingga air benar-benar kering, campur dengan dedak/katul dari kulit padi, ratakan hingga dedak menempel pada nasi. Perlu diingat, bahwa MH menyukai jenis pakan yang kering, jadi hindari memberikan nasi aking dalam kondisi uang terlalu basah. Pilihan dua jenis pakan ini dapat menghemat biaya pakan hingga 60%. Namun pakan jenis ini hanya sebagai selingan saja dan tidak disarankan diberikan secara terus menerus karena kebutuhan nutrisi MH kurang terpenuhi.

Nah, cara-cara diatas adalah cara yang dapat dilakukan untuk menghemat biaya pakan, anda juga bisa memilih jenis pakan lain uang memilki harga lebih murah namun memiliki kandungan nutrisi uang tinggi, seperti gabah dan bungil. Usahakan juga memisahkan MH sesuai umurnya, agar memudahkan pemberian jenis pakan, dan memastikan semua MH mendapatkan porsi pakan yang sesuai.

Semoga bermanfaat.