Sebutan Unik Menu Coto Makassar

Taugitu.com, Anda pernah menikmati kuliner Coto ? Jika iya, pasti tau dong dari mana asal kuliner ini dan bagaimana rasanya. Yup !! Kuliner ini berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan. Nama Coto mirip dengan Soto, tapi jangan salah, nama boleh mirip tapi aroma dan rasa pasti beda, meskipun keduanya sama-sama seger dan menjadi kuliner andalan bagi daerah asalnya. Soto berasal dari wilayah dipulau jawa dan telah berkembang ke berbagai wilayah di Indonesia, dan keberadaannya mudah ditemukan diberbagai kota, tetapi Coto mungkin lebih mudah ditemui di wilayah Indonesia Bagian Tengah dan Timur, tapi jangan salah, bukan berarti kuliner berkuah ini gag terkenal, karena sekarang sudah sudah bisa di jumpai food court di pusat perbelanjaan ibu kota.

Coto itu adalah kuliner berkuah dengan isi daging, jeroan, paru dan hati, biasanya dibuat dari daging sapi, namun di beberapa warung di Sulawesi Selatan juga menyajikan Coto Daging kuda, Daging kuda diyakini mampu meningkatkan tenaga dan stamina. Mau nyoba ? Nah Coto umumnya disandingkan dengan ketupat, disajikan dengan taburan bawang goreng dan irisan daun bawang, yang bikin badan jadi anget dan gahaarrr... Hehehehe. Ada beberapa hal unik dan menggelitik dari kombinasi menu coto, para penikmat coto memberi sebutan unik pada campuran isi kuliner coto yang dipesanannya, mau tau sebutan menu unik itu ?

1. Coto Parto : artinya Paru to' Adalah sebutan coto dengan isi paru to' (paru saja)
2. Coto Janda : artinya menu coto berisikan campuran Jantung dan Daging saja
3. Coto Jahat : jangan salah, Coto ini gag ada kaitannya ama penjahat, apalagi begal. menu Coto ini berisikan kombinasi dari jantung dan hati
4. Coto Dansa : menu Coto yang satu ini juga bukan ahli goyang, ini adalah istilah menu Coto dengan isi Daging Saja
5. Coto Hadija : eits menu Coto ini bukan kependekan dari Hati-hati di jalan, tapi menu coto dengan kombinasi Hati, Daging dan Jantung.
6. Coto Pejabat : menu Coto dengan kombinasi isi Paru, Jantung dan Babat.
7. Coto Dalle : Dalle itu adalah bahasa Makassar yang artinya Rezeki, namun maksud dari menu Coto ini adalah Daging dan Lemak
8. Coto Lempar : hehehe jadi agag takut nyebut menu itu, takut dilempar beneran ama penjualnya, adalah menu Coto dengan kombinasi lemak dan paru
9. Coto Telanjang : dari sekian nama unik menu coto, yang satu ini agag parno namanya, yaitu istilah menu coto gag pake handuk / kulit lambung.
10. Coto Tanpa Perasaan : hahahaha geli gue, sadis amat namanya. Ini adalah menu coto lengkap tapi gag pake bagian hati.

Yah, keunikan nama menu coto adalah bagian kreatifitas para pedagang dan penikmat coto menyebut menu favorit mereka, banyaknya kombinasi menu tersebut menggambarkan betapa selera para penikmat coto itu berbeda-beda. Ada yang suka main lempar, dansa, dan suka janda tanpa perasaan. Namun itu hanyalah istilah saja, intinya rasa coto itu memang bikin melintir dan bener-bener bikin lidah ketagihan. Penasaran sama rasanya? Silahkan berkunjung ke Makassar dan berburu kuliner lainnya yang juga tak kalah melintir.